Friday, October 28, 2011

JADWAL KULIAH

JADWAL MATA KULIAH
SEMESTER I KELAS B

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
2011/2012


HARI
MATA KULIAH
LOKAL
SELASA
KALKULUS I
G-18

ALJABAR
G-18



RABU
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
R-2

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
G-18



KAMIS
KIMIA DASAR
R-2



JUMAT
BIOLOGI UMUM
L-2

PENGANTAR PENDIDIKAN
R-E

PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN
E-6
NB:
JADWAL (WAKTU DAN TEMPAT KULIAH) MASIH MEMILIKI KEMUNGKINAN UNTUK DIUBAH SESUAI DENGAN  DOSEN YANG BERSANGKUTAN DENGAN MATA KULIAH TERSEBUT.

Saturday, October 22, 2011

Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan (UMTS)



Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan (UMTS) yang telah berdiri sejak tanggal 15 Juli 1983 pada umurnya yang ke-26 ini telah berbenah diri dalam menyikapi perkembangan zaman. Dengan filosofi “intellectual Competence and spiritual excellence” berusaha mengakomodir perkembangan zaman dengan pemutakhiran kurikulum dan perbaikan sarana dan prasarana, bidang teknologi dengan menyediakan teknologi internet yang dapat diakses seluruh civitas akademika dan kedepan mengembangkan sistem belajar ICT.

Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan (UMTS) saat ini telah mempunyai 6 fakultas dan 13 program studi S1 yang terakreditasi yaitu : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) terdiri dari 9 Program Studi yaitu : Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Bahasa Indonesia, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn), Pendidikan Ekonomi (Akuntansi), Pendidikan Matematika, Pendidikan Biologi, Pendidikan Fisika, Pendidikan Kimia dan Bimbingan dan Konseling (BK), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIPOL) dengan Program Studi Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Hukum dengan Program Studi Ilmu Hukum, Fakultas Pertanian dengan Program Studi Agroteknologi (Agronomi), Fakultas Peternakan dengan Program Studi Produksi Ternak dan Fakultas Agama Islam dengan Program Studi Pendidikan Agama Islam dan program studi Komunikasi Penyiaran Islam program studi terakhir ini baru memiliki izin penyelenggaraan.

Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan telah mewisuda 5346 orang alumninya. Prestasi ini cukup menggembirakan karena secara proaktif Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan telah menorehkan sejarah di belantara pendidikan, birokrasi baik eksekutif maupun legislatif di Sumatera Utara Khususnya Tapanuli Selatan, Padangsidimpuan, Mandailing Natal dengan tetap berpatokan kepada kualitas Sumber Daya Manusia.


Biodata Singkat:
Nama (ID)  : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan (UMTS)
Nama (EN) : Muhammadiyah University of South Tapanuli
Slogan       : Unggul, Maju, Teruji dan Santun
Alamat       : Jl. St. Mohd. Arief No. 32, Padangsidimpuan, Sumatera Utara, Indonesia.
Telp/Fax    : +6263421696

Sumber:
Website UMTS.

Apa?

APA YANG ANDA LAKUKAN SAAT ANDA MERINDUKAN ORANG YANG SANGAT ANDA SAYANGI, NAMUN ORANG ITU SUDAH TIADA???

Apakah IMAN dan KEPERCAYAAN Anda Seperti Anak Ini???

Ada seorang anak kecil kelas 4 SD yang selalu mengucap syukur dalam keadaan apapun. Ia tinggal di desa Milaor, Camarines Sur,di Negara Filipina. Setiap hari untuk sampai ke sekolahnya ia harus berjalan kaki melintasi daerah yang tanahnya berbatu dan menyeberangi jalan raya yang berbahaya dimana banyak kendaraan yang melaju kencang. Setiap kali berhasil menyeberangi jalan raya tersebut, Andoy selalu mampir sebentar ke Gereja untuk berdoa. Tindakannya ini diamati oleh Pendeta Agaton. Karena merasa terharu dengan sikap Andoy yang lugu dan beriman tersebut. Suatu hari ketika Andoy hendak masuk ke Gereja Pendeta Agaton menyapanya.

Pendeta : "Selamat pagi Andoy, apa kabarmu? Apakah kamu akan ke sekolah?"

Andoy : "Ya, Bapa Pendeta!" balas Andoy sambil tersenyum. 

Pendeta : "Mulai sekarang saya akan membantu dan menemani kamu menyeberangi jalan raya tersebut setiap kali kamu akan menyeberang.”

Andoy : “Terima kasih, Bapa Pendeta."

Pendeta : "Sekarang apa yang akan kamu lakukan?"

Andoy : "Aku hanya ingin menyapa Tuhan Yesus... Sahabatku."

Lalu Pendeta itu segera meninggalkan Andoy untuk melewatkan waktunya bersama Tuhan, tapi kemudian Pendeta Agaton bersembunyi dibalik altar untuk mendengarkan apa yang dibicarakan Andoy. Andoy mulai berbicara kepada Sahabatnya

Andoy : "Engkau tahu Tuhan, ujian matematikaku hari ini sangat buruk, tetapi aku tidak mencontek walaupun teman-tamanku yang lain melakukannya. Ayahku mengalami musim paceklik dan yang bisa kumakan hanyalah kue ini.Terima kasih buat kue ini Tuhan! Aku tadi melihat anak kucing malang yang kelaparan dan aku memberikan kueku yang terakhir buatnya. Lucunya, aku nggak begitu lapar. Lihat, ini sepatuku yang terakhir. Mungkin minggu depan aku harus berjalan tanpa sepatu. Engkau tahu Tuhan sepatu ini akan rusak, tapi tak mengapa..yang terpenting aku tetap dapat pergi ke sekolah.

Tuhanku kata orang-orang kami akan mengalami musim panen yang susah bulan ini, karena itu beberapa temanku sudah berhenti sekolah. tolong bantu mereka supaya bisa sekolah lagi.

Oh ya, Engkau tahu Ibu memukulku lagi. Sakit sekali, tetapi aku bersyukur karena masih memiliki seorang ibu. Dan rasa sakit ini pasti akan hilang. Lihatlah lukaku ini Tuhan. Aku tahu Engkau mampu menyembuhkannya, disini bekas lukanya (Andoy memegang bekas lukanya) Tolong jangan marahi Ibuku ya… memang dia sedang lelah dan kuatir memikirkan kebutuhan makanan juga biaya sekolahku. Itulah mengapa dia memukulku.

Oh ya Tuhan, aku rasa aku sedang jatuh cinta saat ini. Ada seorang gadis yang cantik di kelasku, menurutMu apakah dia akan menyukaiku?

Ah, bagaimanapun juga aku tahu bahwa Engkau tetap menyukaiku karena aku tidak perlu menjadi siapapun untuk menyenangkan hatiMu. Engkau adalah sahabatku.

Hei, Tuhan temanku, ulang tahunMu tinggal dua hari lagi, apakah Engkau gembira? Tunggu saja aku punya hadiah untukMu. Tapi ini kejutan dan aku harap Engkau menyukainya. Ooops aku harus pergi sekarang. Selamat siang"

Kemudian Andoy segera berlari keluar dan memanggil Pendeta Agaton.

Andoy : "Pak Pendeta… pak Pendeta… aku sudah selesai berbicara dengan Sahabatku, Tuhan Yesus, sekarang anda bisa menemaniku menyeberang jalan!

Kegiatan tersebut berlangsung setiap hari, Andoy tidak pernah absen sekalipun.
Pendeta Agaton berbagi cerita ini kepada jemaat di gerejanya setiap hari Minggu karena dia belum pernah melihat iman dan kepercayaan yang murni kepada Allah dan bersyukur saat situasi yang sulit terjadi seperti yang dimiliki Andoy.
Saat hari Natal tiba, Pendeta Agaton jatuh sakit sehingga dia tidak bisa memimpin gereja dan dirawat di rumah sakit. Pengelolaan Gereja diserahkan kepada 4 wanita tua yang tidak pernah tersenyum, mereka selalu menyalahkan segala sesuatu yang diperbuat orang lain.

Hari itu tanggal 25 Desember ketika 4 wanita tua tadi sedang berada di gereja tiba-tiba masuklah Andoy dan hendak menyapa Sahabatnya.

Andoy : "Halo Tuhan..Aku ...”
Wanita : "Kurang ajar kamu bocah!!! Apakah matamu tidak melihat kami sedang berdoa??!!! Keluar!!!"

Andoy begitu terkejut, karena tidak pernah ia diusir oleh Pendeta Agaton.

Andoy : "Dimana Bapa Pendeta? Dia seharusnya membantuku menyeberangi jalan raya.. dia selalu menyuruhku mampir lewat pintu belakang Gereja. Tidak hanya itu, aku juga harus menyapa Sahabatku, hari ini adalah hari ulang tahunNya, aku punya hadiah untukNya."

Ketika Andoy hendak mengambil hadiah tersebut dari dalam bajunya, seorang dari keempat wanita itu menarik kerah bajunya dan mendorongnya keluar. Andoy sedih, bingung dan setelah berpikir sebentar ia tidak mempunyai pilihan lain kecuali sendirian menyeberangi jalan raya tersebut.

Di situ ada sebuah tikungan yang tidak terlihat pandangan, sebuah bus melaju dengan kencang dan Andoy mulai menyeberang sambil melindungi hadiah tadi di dalam bajunya, sehingga dia tidak melihat datangnya bus tadi. Tiba-tiba. Brakkk ... (terdengar bunyi gaduh dan bus tadi berhenti mendadak) Apa yang terjadi? ternyata karena tidak bisa menghindari bus besar tadi Andoy tertabrak dan tewas seketika. Orang-orang disekitarnya berlarian dan mengelilingi tubuh Andoy yang sudah tak bernyawa.

Sedih. Saat itu entah darimana munculnya, tiba-tiba datang seorang pria berjubah putih dengan wajah yang lembut namun penuh dengan air mata, ia memeluk tubuh Andoy dan menangis.
Orang-orangpun heran, mereka penasaran lalu bertanya:

Orang-orang : " Maaf Tuan, apakah anda keluarga bocah malang ini? Apakah anda mengenalnya?"

Dengan hati yang berduka ia segera berdiri dan berkata : "Anak ini namanya Andoy, dia adalah sahabatku."

Lalu diambilnya bungkusan hadiah dari dalam baju Andoy dan menaruh didadanya. Dia lalu berdiri dan membawa pergi tubuh Andoy. Kerumunan orang tersebut semakin penasaran.

Malam itu, Pendeta Agaton menerima berita yang sungguh mengejutkan. Dia berkunjung ke rumah Andoy. Ketika Pendeta Agaton bertemu dengan orangtua Andoy ia bertanya: "Bagaimana anda mengetahui putera anda meninggal?" Ibu Andoy menjawab sambil menghapus air matanya: "Seorang pria berjubah putih yang membawanya kemari." Pendeta Agaton bertanya lagi: "Apa katanya?"

‎"Dia tidak mengucapkan sepatah katapun. Dia sangat berduka. Kami tidak mengenalnya namun dia terlihat sedih, sepertinya Dia mengenal Andoy dengan baik. Tetapi ada suatu kedamaian yang sulit untuk dijelaskan mengenai dirinya. Dia menyerahkan anak kami dan tersenyum lembut. Dia membelai rambut Andoy dan mencium keningnya kemudian Dia membisikkan sesuatu" Jawab ayah Andoy.

Pendeta Agaton : "Apa yang dikatakannya?"

Ayah Andoy menjawab: " Dia berkata, Terima kasih buat kadonya. Aku akan segera berjumpa denganmu, engkau akan bersamaku."

Dan sang Ayah melanjutkan, "Anda tahu kemudian. Semuanya itu terasa begitu indah. Aku menangis karena bahagia. Aku tidak dapat menjelaskannya, ketika Dia meninggalkan kami ada suatu kedamaian yang memenuhi hati kami, Aku tahu puteraku sudah berada di Surga sekarang. Tapi Pak Pendeta tolonglah katakan siapakah Pria ini yang selalu bicara dengan puteraku setiap hari di Gerejamu? anda pasti mengenalnya karena anda selalu berada disana setiap hari, kecuali hari ini saat puteraku meninggal.”

Tiba-tiba air mata Pendeta Agaton menetes dipipinya, dengan lutut gemetar Pendeta Agaton berbisik, "Dia tidak berbicara dengan siapa-siapa, kecuali dengan Tuhan Yesus."
***

Tahukah anda dimana Andoy berada sekarang? Ya ia berada di sorga bersama Tuhan Yesus. Inginkah kita sekalian juga berada di sorga nanti ? Ya kita semua menginginkannya.

Andoy memiliki hati yang selalu bersyukur. Walaupun situasi hidup yang dialaminya sulit tetapi ia selalu bergembira karena ia tahu Tuhan Yesus sahabatnya selalu mengasihi dia. Melalui peristiwa tabrakan tadi Tuhan Yesus datang menjemputnya ke sorga.

"BERSYUKURLAH, BAIK MAUPUN BURUK YANG ENGKAU TERIMA, BERSYUKURLAH."

Gaby - Begitu Indah

Bila cinta menggugah rasa
Begitu indah mengukir hatiku
Menyentuh jiwaku
Hapuskan semua gelisah


Duhai cintaku, duhai pujaanku
Datang padaku, dekat di sampingku
Ku ingin hidupku
Selalu dalam peluknya


Terang saja aku menantinya
Terang saja aku mendambanya
Terang saja aku merindunya
Kar'na dia, kar'na dia begitu indah


Oh...
Begitu indah...


Duhai cintaku, pujaan hatiku
Peluk diriku, dekap jiwaku
Bawa ragaku melayang
Memeluk bintang


Terang saja aku menantinya
Terang saja aku mendambanya
Terang saja aku merindunya
Kar'na dia, kar'na dia begitu indah...


Begitu indah...
Begitu indah...


Want to listen the song?
Just click: www.4shared.com

Search: Gaby - Begitu Indah

Monday, October 17, 2011

Universitas Jambi





SEJARAH UNIVERSITAS JAMBI
Pada tahun 1960, berdiri Akademi Perniagaan Djambi yang bernaung di bawah Jajasan Perguruan Tinggi Djambi. Yayasan ini didirikan atas prakarsa tokoh-tokoh masyarakat dan Pemerintahan Jambi waktu itu dan diketuai oleh R. SUDARSONO yang waktu itu menjabat sebagai Walikota Jambi. Selanjutnya pada tahun 1961, Akademi Perniagaan Djambi berubah menjadi Fakultas Ekonomi bersamaan dengan pendirian Fakultas Hukum, keduanya berafiliasi ke Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Berbekal dengan adanya dua Fakultas tersebut, tokoh-tokoh masyarakat dan Pemerintah Daerah Jambi memperjuangkan berdirinya sebuah perguruan tinggi di Jambi melalui Panitia Persiapan Pendirian Universitas Negeri Jambi. Dengan Keputusan Menteri PTIP Nomor 105 Tahun 1962 tanggal 15 Agustus 1962 dibentuklah Panitia Persiapan Pendirian Universitas Jambi. Panitia ini diketuai oleh Kolonel M.J. SINGEDEKANE, yang pada waktu itu adalah Gubernur Provinsi Jambi.


Hasil kerja Panitia ini adalah berdirinya pada tanggal 1 April 1963 Universitas Negeri Jambi yang dikukuhkan dengan Surat Keputusan Menteri PTIP Nomor 25 Tahun 1963 tanggal 23 Maret 1963. Panitia Persiapan Pendirian Universitas Negeri Jambi kemudian membuka dua Fakultas Baru yaitu Fakultas Pertanian dan Fakultas Peternakan, sehingga pada saat diresmikan tanggal 1 April 1963, Universitas Negeri Jambi memiliki empat Fakultas yaitu Fakultas Ekonomi, Fakultas Hukum, Fakultas Pertanian dan Fakultas Peternakan. Mulai saat itu, tanggal 1 April dijadikan sebagai tanggal Dies Natalis Universitas ini.


Dalam tahun 1966 keluar Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 148 yang menetapkan berdirinya Universitas ini dengan nama Universitas Jambi. Namun karena suatu dan lain hal Surat Keputusan Presiden tersebut tidak sampai di Jambi, maka selama bertahun-tahun hingga keluarnya Keputusan Presiden Nomor 41 Tahun 1982 Universitas ini bernama Universitas Negeri Jambi. Keputusan Menteri PTIP Nomor 25 Tahun 1963 di samping menetapkan berdirinya Universitas Negeri Jambi, menetapkan suatu Presidium yang bertugas memimpin Universitas ini yaitu Kolonel M.J. Singedekane selaku Gubernur Jambi yang tadinya menjabat Ketua Panitia Persiapan. Masa kepemimpinan Universitas dengan sistem presidium ini berjalan dari awal berdirinya tahun 1963 sampai tahun 1977. Sistem ini berakhir dengan diangkatnya Drs. Kemas Mohamad Saleh sebagai Pejabat Rektor oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Sejarah mencatat nama-nama Ketua Presidium yang telah memimpin Universitas ini sebelum perubahan tersebut.
  1. Kolonel M.J. Singedekane, 1963-1966
  2. H. A. Manap, 1966-1968
  3. R.M. Nur Atmadibrata, 1968-1974
  4. Djamaluddin Tambunan, S.H. 1974-1977
Pada tanggal 12 September 1980 Drs. Kemas Mohamad Saleh yang memangku jabatan Pejabat Rektor diangkat selaku Rektor. Dan sejak itu berakhirlah masa transisi dalam kepemimpinan Universitas ini. Sejak Januari 1985 telah pula diangkat Rektor yang kedua Universitas ini yaitu Ir. S.B. Samad dan berakhir pada bulan Desember 1994. Maka dengan demikian Rektor Universitas Jambi adalah sebagai berikut:
  1. Drs. Kemas Mohamad Saleh (1977-1984)
  2. Ir. S.B. Samad (1985-1994)
  3. Prof.DR.Ir.H.Soedarmadi Hardjosuwignyo, M.Sc (1994-1999)
  4. Prof.DR.Ir. Ali M.A. Rachman, M.A (1999-2003).
  5. H. Kemas Arsyad Somad, SH, MH (2003 – Sekarang)
Program Diploma Kependidikan dibuka pada tahun 1980 yang kemudian berubah menjadi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan pada tahun 1982. Bersamaan dengan itu juga Universitas Negeri Jambi berubah nama menjadi Universitas Jambi. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 1982, tentang Universitas Jambi menetapkan bahwa Universitas Jambi terdiri dari :
  1. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
  2. Fakultas Ekonomi
  3. Fakultas Hukum
  4. Fakultas Pertanian
  5. Fakultas Peternakan
Pada tahun 1990 dibuka Program Diploma untuk pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) melalui proyek Depdikbud (Dirjen Dikti) sampai dengan tahun 1996 dan dilanjutkan programnya setelah proyek selesai oleh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) meliputi program PGSD (D2), PGSLTP (D3) dan PGSM (S1).
Pada tahun 1996 sesuai dengan keputusan Dirjen Pendidikan Tinggi Depdikbud No.211 tahun 1996 tanggal 11 Juli 1996 telah dibakukan nama Program Studi di Universitas Jambi yang terdiri dari 14 (empat belas) Program Studi yaitu :


1. Pendidikan Ekonomi
2. Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah
3. Pendidikan Bahasa Inggris
4. Pendidikan Kimia
5. Pendidikan Matematika
6. Ilmu Hukum
7. Ekonomi Pembangunan
8. Manajemen
9. Agronomi
10. Ilmu Tanah
11. Sosial Ekonomi Pertanian (Agrobisnis)
12. Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian
13. Nutrisi dan Makanan Ternak
14. Produksi Ternak

Pada tahun 1996 itu juga dibuka Program Studi Akuntansi berdasar keputusan Dirjen Dikti No.74/DIKTI/Kep/1996. Kemudiandisusul dengan pembukaan Program Ekstensi Fakultas Ekonomi yaitu Program Studi Ekonomi Pembangunan dan Program Studi Manajemen sesuai dengan keputusan Dirjen Dikti No.407/DIKTI/Kep/1996.


Tiga tahun kemudian pada tahun 1999 fakultas Pertanian membuka 2 (dua) Program Studi yaitu Program Studi Teknologi Hasil Pertanian dan Program Studi Hama dan Penyakit Tumbuhan melalui keputusan Dirjen Dikti No.281/DIKTI/Kep/1999 dan No.379/DIKTI/Kep/1999. Pada tahun itu juga pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dibuka Program Studi Pendidikan Fisika berdasarkan keputusan Dirjen Dikti No.159/DIKTI/Kep/1999 dan Program Ektensi Program Studi Bimbingan Konseling sesuai SK Dirjen Dikti No.42/DIKTI/Kep/1999.


Pada tahun 2001 dibuka lagi pada FKIP Program Studi Pendidikan Biologi dengan SK Dirjen Dikti No.01/DIKTI/Kep/2001. Menyusul setelah itu terbit SK Dirjen Dikti tentang pembukaan Program Diploma (D3) pada Fakultas Ekonomi yaitu Program Studi Pemasaran (SK Dirjen DiktiNo.110/DIKTI/Kep/2001) dan Program Studi Akuntansi (SK Dirjen Dikti No.109/DIKTI/Kep/2001). Selanjutnya pada Fakultas Pertanian dibuka Program Studi Agribisnis Pertanian (SK Dirjen Dikti No.2597/D/T/2001) dan pada FKIP Program Studi Pendidikan Olah Raga Kesehatan (SK Dirjen Dikti No.3556/DIT/2001) dan Program Studi Pendidikan Guru Taman Kanak-Kanak (PGTK) (SK Dirjen Dikti No.3547/DIT/2001).


Dalam tahun 2001 itu juga dibuka Program Studi S2 Magister Manajemen (SK Dirjen Depdiknas RI No.51/DIKTI/Kep/2001) dan Program Studi S2 Magister Ekonomika Pembangunan (MEP) (SK Dirjen Depdiknas RI No.2298/D/T/2001) pada Fakultas Ekonomi. Selanjutnya pada tahun 2002 dibuka program Diploma III Program Studi Produksi dan Teknologi Pakan serta Program Studi Agribisnis Peternakan pada fakultas Peternakan, sesuai dengan SK Dirjen Dikti No.3706/DIT/2002. Pada tahun itu juga dibuka Program Studi Ektensi Fakultas Hukum berdasarkan SK Rektor No. 762 A/221/PP/2002. Setahun kemudian tepatnya tahun 2003 dibuka Program Studi Sosial Ekonomi Peternakan jenjang sarjana (S1) dengan SK Dirjen Dikti No.1623/DIT/2003.


Pada tahun 2004 dibuka Program Ektensi Program Studi Akuntansi pada Fakultas Ekonomi yang diperkuat dengan izin operasional sesuai SK Rektor No.161/221/PP/2004. Disusul kemudian dengan keluarnya izin Dirjen Dikti No. 3142/DIT/2004 tanggal 12 Agustus 2004 tentang izin penyelenggaraan program Diploma (D3) Program Studi Perpajakan.
Pada tahun yang sama Universitas Jambi menjalin kerjasama dengan Universitas Negeri Jakarta membuka Program Magister (S2) untuk Program Magister Manajeman Pendidikan dan Pendidikan Lingkungan Hidup.


Pada tahun 2005 dibuka kembali Program Studi Pendidikan Dokter jenjang program Sarjana (S1) dan Pendidikan Olahraga dan Kesehatan jenjang program Sarjana (S1) sesuai dengan ijin penyelenggaran Program Studi No.1369/D/T/2005 tanggal 10 Mei 2005. Pada tahun yang sama dibuka program studi Ilmu Hukum (S2) dengan ijin penyelenggaraan program studi No. 3126/D/T/2005 tanggal 22 September 2005.


Dengan demikian sejak berdirinya Universitas Jambi pada tahun 1963 sampai tahun akademik 2006/2007 ini, Universitas Jambi telah memiliki : 22 (dua puluh dua) Program Studi Jenjang Sarjana (S1), 10 (sepuluh) Program Studi Jenjang Diploma (D2 dan D3) dan 4 (empat) Program Studi Jenjang Magister (S2) serta 4 (empat) Program Studi pada Program Ektensi (S1).
VISI, MISI dan TUJUAN UNIVERSITAS
Visi Universitas Jambi Tahun 2005-2010
Dengan paragdima baru Universitas Jambi sebagai Perguruan Tinggi Negeri terkemuka di Propinsi Jambi, disusun Visi Universitas Jambi sebagai berikut :
Terwujudnya Universitas Jambi menjadi Lembaga Pendidikan Tinggi yang bermutu dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau seni, menghasilkan sumberdaya manusia yang berkualitas mandiri dan bertanggung jawab, terbuka serta peka terhadap kepentingan, aspirasi maupun harapan bangsa dan masyarakat dengan unggulan di bidang pertanian dalam arti luas.
Misi Universitas Jambi
Untuk mewujudkan Visi diatas, maka disusun Misi Universitas Jambi sebagai berikut :
  1. Mengangkat martabat masyarakat dan bangsa melalui penyediaan kesempatan menimba ilmu bagi masyarakat, pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau seni melalui penelitian dan pemenfaatannya untuk kepentingan masyarakat melalui pengabdian kepada masyarakat.
  2. Membangun dan mengembangkan dirinya menjadi universitas bermutu, mandiri dan terbuka terhadap perkembangan pada lingkungan luarnya maupun dinamika dari lingkungan dalamnya.
  3. Menampilkan diri sebagai lembaga modern dan dinamis.
Tujuan Universitas Jambi
Dengan berpijak pada Visi dan Misi sebagaimana dikemukakan di atas, kehadiran Universitas Jambi di tengah-tengah masyarakat bertujuan untuk :
  1. Mempersiapkan peserta didik yang berilmu, kreatif, berdisiplin dan berdedikasi tinggi mampu menyesuaikan diri dan bersaing dalam pengembangkan Ilmu Pengetahuan Teknologi dan/atau Seni guna mewujudkan Tridharma Perguruan Tinggi secara profesional demi kemajuan bangsa dan negara dengan berbekal iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
  2. Mengembangkan wadah disiplin keilmuan bagi tenaga pengajar dan mahasiswa mahasiswa sehingga dapat meningkatkan dan mengembangkan prestasinya untuk berperan serta dalam pembangunan.
  3. Mengembangkan suasana demokratis yang mendukung kebebasan akademik, kebebasan mimbar akademik dan otonomi keilmuan, agar sivitas akademika secara bertanggung jawab dapat menyumbangkan pemikiran yang kostruktif dan kreatif, baik bagi pengembangan Ilmu Pengetahuan Teknologi dan/atau Seni serta kebudayaan maupun pembangunan daerah dan nasional.
  4. Mengembangkan dan menyebarluaskan Ilmu Pengetahuan Teknologi dan/ata Seni serta mengupayakan penggunaannya dalam rangka meningkatkan taraf kehidupan masyarakat, melestarikan dan memperkaya kebudayaan nasional serta berperan dalam pembangunan daerah maupun nasional.
  5. Membuka dan memberi kesempatan kepada masyarakat Jambi untuk berkembang menjadi masyarakat modern yang menghayati iman dan taqwa serta menguasai Ilmu Pengetahuan Teknologi dan/atau Seni.

PETA LOKASI






Sumber: Website Universitas Jambi 
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...